Santri Ponpes Miftahul ‘Ulumi Syar’iyyah V Suku Canduang Sukses Gelar Pemilihan OSMUS dan QAHSAH
Canduang, 18 September 2025 – Pondok Pesantren Miftahul ‘Ulumi Syar’iyyah V Suku Canduang kembali mencatat sejarah penting dalam tradisi kaderisasi dan kepemimpinan santri. Pada Kamis (18/09), digelar pesta demokrasi internal berupa pemilihan umum untuk menentukan ketua dan wakil ketua dua organisasi santri bergengsi: OSMUS (Organisasi Santri MUS) dan QAHSAH (Qalam Ash-Sahafiyyah).
Pemilu ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme, diikuti oleh seluruh santri serta melibatkan majelis guru yang juga turut memberikan hak suaranya. Dengan suasana layaknya pemilu nasional, para santri menjalankan proses demokrasi dengan tertib, mulai dari pencoblosan hingga penghitungan suara.
Tiga Pasangan Calon dari Masing-Masing Organisasi
Dalam pemilihan OSMUS, terdapat tiga pasangan calon (paslon) yang bersaing:
-
Paslon 01: Latiful Qadri Hasyim (Ketua) dan Reza Anugrah (Wakil)
-
Paslon 02: Wahyu Widodo (Ketua) dan M. Imam At-Thariq (Wakil)
-
Paslon 03: M. Raziq Julian (Ketua) dan Muhammad Fahri (Wakil)
Sementara itu, dari organisasi QAHSAH, tiga pasangan calon yang maju adalah:
-
Paslon 01: Randy Maulana Ramadhan (Ketua) dan Rizki Ilham (Wakil)
-
Paslon 02: M. Hanif El Qhaliq (Ketua) dan Jibril Rasyid Muzakki (Wakil)
-
Paslon 03: Giang Okto Fitrio (Ketua) dan Aldafa Ananda (Wakil)
Persaingan antar paslon berlangsung sehat dengan semangat sportivitas, diwarnai visi-misi yang ditawarkan untuk kemajuan organisasi dan kontribusi bagi pondok pesantren.
Hasil Penghitungan Suara
Setelah proses penghitungan suara yang dilakukan secara transparan dan disaksikan oleh panitia, majelis guru, serta perwakilan santri, akhirnya ditetapkan bahwa:
-
Ketua dan Wakil Ketua OSMUS terpilih adalah Paslon 01: Latiful Qadri Hasyim dan Reza Anugrah.
-
Ketua dan Wakil Ketua QAHSAH terpilih adalah Paslon 01: Randy Maulana Ramadhan dan Rizki Ilham.
Kemenangan ini disambut sorak bahagia dari para pendukung dan apresiasi dari seluruh warga pesantren.
Pimpinan pesantren menyampaikan apresiasi atas suksesnya kegiatan ini. Menurut beliau, pemilihan OSMUS dan QAHSAH bukan hanya sekadar memilih pemimpin organisasi, tetapi juga menjadi ajang pendidikan politik, demokrasi, dan kepemimpinan bagi para santri.
Dengan terpilihnya pasangan ketua dan wakil ketua baru, baik di OSMUS maupun QAHSAH, diharapkan dapat tercipta semangat baru dalam menjalankan roda organisasi, meningkatkan kreativitas santri, dan memperkuat ukhuwah di lingkungan Pondok Pesantren Miftahul ‘Ulumi Syar’iyyah V Suku Canduang.
